Mendoakan Anak, Salah Satu Rahasia Kesuksesan dan Keberhasilan

Mendoakan Anak, Salah Satu Rahasia Kesuksesan dan Keberhasilan


الدعاء للأولاد سر من أسرار النجاح والفلاح

Oleh:

Divisi Ilmiah di Lembaga Dakwah, Bimbingan, dan Penyuluhan Imigran di Selatan Buraydah

اللجنة العلمية في مكتب الدعوة والإرشاد وتوعية الجاليات في جنوب بريدة

كثيرون هم أولئك الذين دفعهم الحرص على صلاح أولادهم إلى سلوك وسائل مهمة في هذا الجانب، لكنهم قد يغفلون عن وسيلة هي من أقرب الوسائل وأكثرها وأسهلها، هذه الوسيلة لا تحتاج إلى عناء وتعب بل هي راحة الصالحين والمربين والعابدين تلكم الوسيلة هي وسيلة الدعاء للأولاد، وسأذكر على مسامعكم المباركة وقفات حول هذا الموضوع وعندكم الكثير غير أن هذه الوقفات هي مفتاح لتفعيل تلك الوسيلة.

Segala puji hanya bagi Allah. selawat, salam, serta keberkahan semoga senantiasa terlimpah kepada Nabi dan manusia terpilih-Nya, dan kepada keluarga, para sahabat, dan para pengikut beliau. Amma ba’du:

Banyak orang – yang karena terdorong oleh keinginan besar agar anak-anaknya menjadi saleh – menempuh berbagai macam cara penting dalam usaha merealisasikan hal tersebut. Namun, terkadang mereka lalai dari cara yang merupakan salah satu cara tercepat, terbanyak, dan termudah. Cara ini tidak membutuhkan usaha dan energi besar, tapi ia merupakan menjadi sumber kedamaian orang-orang saleh, para pendidik, dan para ahli ibadah. Cara yang dimaksud adalah mendoakan anak-anak. Di sini saya akan menyebutkan beberapa renungan tentang tema ini. Mungkin masih banyak renungan lainnya, tapi renungan-renungan berikut merupakan kunci dari efektifitas penggunaan cara ini:

الوقفة الأولى: أهميتها، مما يجمع عليه المربون والناصحون والمرشدون أن مناجاة الله تعالى في جميع الأمور غاية في الأهمية، ومنها الدعاء والمناجاة في طلب صلاح الذرية، كيف لا وهو سلوك الأنبياء قال الله تعالى عن إبراهيم عليه وعلى نبينا الصلاة والسلام (رب اجعلني مقيم الصلاة ومن ذريتي) وهكذا الصالحون يرفعون أكف الضراعة إلى الله دائما في صلاح نياتهم وذرياتهم فقد قال الله تعالى عنهم في دعائهم (ربنا هب لنا من أزواجنا وذرياتنا قرة أعين) والواقع المعاصر يشهد بذلك فأحدهم كان أبناؤه حفظة لكتاب الله ولسنة رسوله عليه الصلاة والسلام ويظهر عليهم الصلاح والتقى والهدى، فلما سئل عن ذلك قال كنت ملازما للدعاء لهم في كثير من الأوقات ولم أبذل أسبابا تذكر كما بذلت في الدعاء.

Pertama: Urgensinya. Sudah menjadi suatu kesepakatan dari para pendidik, pemberi nasihat, dan pembimbing bahwa munajat kepada Allah Ta’ala dalam segala urusan merupakan hal yang sangat penting. Di antaranya adalah bermunajat dan berdoa meminta keturunan yang saleh. Bagaimana tidak, sedangkan ini adalah cara para Nabi. Allah Ta’ala berfirman tentang Nabi Ibrahim – semoga selawat dan salam terlimpah kepada beliau dan kepada Nabi kita:

رَبِّ اجْعَلْنِي مُقِيمَ الصَّلَاةِ وَمِن ذُرِّيَّتِي

“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan salat…” (QS. Ibrahim: 40).

Demikian juga orang-orang saleh yang senantiasa menengadahkan tangan dengan penuh ketundukan kepada Allah agar memperbaiki niat dan keturunan mereka. Allah Ta’ala berfirman tentang mereka ketika berdoa:

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ 

“…Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami istri-istri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami…” (QS. Al-Furqan: 74).

Realita yang terjadi memang menegaskan hal ini. Ada salah satu orang saleh yang anak-anaknya menjadi para penghafal Kitabullah dan sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam serta tampak dari diri mereka kesalehan, ketakwaan, dan hidayah. Ketika orang tuanya ditanya tentang itu, ia menjawab, “Dulu aku selalu mendoakan anak-anak dalam berbagai kesempatan; dan aku tidak mengerahkan usaha yang signifikan jika dibandingkan dengan usahaku dalam mendoakan mereka.”

الوقفة الثانية: كم هو جميل أن يتناقش الآباء والأمهات مع أقرانهم عن تلك الوسيلة وهي الدعاء للأولاد، في فتح بعضهم على بعض ويحفز بعضهم بعضا فالدعاء هو عبارة عن مناجاة لله تعالى في جميع الأحوال الممكنة بأن يصلح قلوب هؤلاء وأعمالهم ولو أن الأب والأم استداموا هذه الدعوة وهي (اللهم أصلح قلوب ذريتي وأعمالهم) لوجدوا خيرا عظيما، فربما وافقت ساعة إجابة وربما أفلح الدعاء وأخفقت بعض الوسائل الحسية.

Kedua: Betapa bagusnya jika para ayah dan ibu saling berdiskusi dengan rekan mereka sesama orang tua tentang cara mendoakan anak ini, untuk saling memberi ide dan semangat; karena doa merupakan munajat kepada Allah Ta’ala dalam setiap keadaan yang memungkinkan agar Dia memperbaiki hati dan amalan mereka. Seandainya ayah dan ibu senantiasa memanjatkan doa, “Ya Allah! Perbaikilah hati dan amalan anak keturunanku” niscaya mereka akan mendapatkan kebaikan besar; karena bisa jadi ia bertepatan dengan waktu dikabulkannya doa; dan bisa jadi, doa itu berhasil sedangkan cara-cara lahiriahnya mengalami kegagalan.

الوقفة الثالثة: عندما يدعو الوالدان لأولادهم ليس معنى هذا التخلي عن الأساليب الأخرى والاكتفاء بالدعاء وإنما يضم هذا إلى هذا فابذل الأسباب التي من خلالها يحصل ما دعوت به لصلاحهم وإصلاحهم.

Ketiga: Ketika kedua orang tua telah berdoa untuk anak-anak mereka, itu tidak berarti mereka boleh berlepas diri dari cara-cara lainnya dan mencukupkan diri dengan doa. Keduanya harus dikombinasikan satu sama lain. Lakukanlah berbagai macam cara yang dengan itu kamu dapat merealisasikan doamu untuk kebaikan dan perbaikan anak keturunan.

الوقفة الرابعة: مما لا شك فيه أن الأوقات الفاضلة للدعاء كآخر الليل وساعة الجمعة وبين الأذان والإقامة وفي السجود وغيرها من مواطن الدعاء هي أوقات يتعين على المهتمين أن يتحروها ويقصدوها، فيا أيها الوالدان الكريمان اجعلا نصيبا من قيامكم آخر الليل دعاء لذرياتكم وخصوهم وألحوا بياذا الجلال والإكرام فالله تعالى قريب مجيب وبادروا أيضا إلى صلواتكم لتدركوا الدعوات لهم بين الأذان والإقامة وأطيلوا في سجودكم مستثمرين ذلك بالدعاء لهم فلن تخيبوا والله تعالى هو جواد كريم.

Keempat: Tidak diragukan lagi bahwa waktu-waktu utama untuk berdoa, seperti akhir malam, suatu saat di hari Jumat, waktu antara azan dan iqamah, ketika bersujud, dan waktu-waktu utama lainnya untuk berdoa merupakan waktu-waktu yang harus dimanfaatkan oleh para orang tua. 

Wahai para orang tua yang mulia! Sisihkanlah waktu dari salat kalian di akhir malam untuk mendoakan para buah hati kalian. Khususkanlah doa untuk mereka secara konsisten dengan mengucapkan, “Wahai Zat Pemilik Keagungan dan Kemuliaan!” karena Allah Ta’ala itu Maha Dekat dan Maha Mengabulkan doa. Bersegeralah juga menuju salat kalian, agar kalian dapat mendoakan mereka pada waktu antara azan dan iqamah. Juga perpanjanglah sujud kalian dengan memanfaatkannya untuk berdoa bagi mereka; niscaya kalian tidak akan kecewa, karena Allah Ta’ala Maha Pemurah lagi Maha Mulia.

الوقفة الخامسة: عندما تدعو لذريتك لا تقصر الدعاء لهم فقط بل واشمل بذلك أولاد المسلمين، فإن هذا الدعاء هو من الدعاء بالغيب فالملك يقول آمين ولك بمثل، فلنتواص جميعا أن يدعو بعضنا لبعض ولنكثر من هذا ولنحرص عليه، ويقول أحدهم: إذا رأيت أحدا من أولاد المسلمين يعمل عملا مشينا، خصصته بدعوة خاصة آخر الليل فوجدت من ذلك خيرا عظيما فيهم وفي ذريتي.

Kelima: Ketika kamu berdoa untuk anak-anakmu, jangan hanya terhenti dengan doa untuk mereka, tapi doakanlah juga anak-anak kaum Muslimin; karena ini termasuk doa untuk orang yang tidak sedang di sisi kita, sehingga malaikat akan mengucapkan, “Aamiin, dan semoga bagimu seperti itu juga.” Hendaklah kita semua saling menasihati agar kita saling mendoakan, serta sering-sering melakukannya dan memberi perhatian besar padanya. 

Ada orang yang berkata, “Ketika aku melihat seorang anak kaum Muslimin yang berbuat buruk, aku segera mengkhususkan doa baginya pada akhir malam; lalu aku pun melihat banyak kebaikan pada mereka dan pada para buah hatiku.”

الوقفة السادسة: عجبا للدعاء للأولاد ما أيسره وأسهله وما أعظم أثره لمن استحضر ذلك، فأحدهم كان ملازما لذلك فاعلا لبعض الأسباب اليسيرة رزقه الله أكثر من عشرة أبناء وبنات كلهم حفظوا القرآن وظهر عليهم الصلاح والهدى، فالدعاء للذرية ينبغي أن يكون حاضرا في الذهن كل وقت، فهو لا يتضمن كلفة ولا مشقة، إنما هي كلمات مرفوعة من عبد ضعيف إلى رب غني كريم.

Keenam: Sungguh luar biasa doa bagi buah hati; betapa mudah dan ringannya, dan betapa besar pengaruhnya bagi orang yang merenunginya. Ada seseorang yang senantiasa mendoakan anaknya, disertai dengan beberapa ikhtiar kecil, tapi Allah mengaruniakan kepadanya lebih dari sepuluh putra dan putri yang semuanya menjadi penghafal al-Quran dan tampak dari diri mereka kesalehan dan hidayah. 

Doa bagi anak harus senantiasa hadir dalam pikiran setiap saat, karena ia adalah sesuatu yang tidak membutuhkan biaya dan tidak sulit dilakukan; ia hanyalah kalimat-kalimat yang diajukan oleh seorang hamba yang lemah kepada Tuhan Yang Maha Kaya lagi Maha Pemurah.

الوقفة السابعة: من الجميل إشعار الذرية بأنه يدعو لهم ويناجي الله لصلاحهم فإن شعورهم هذا يلفت أنظارهم إلى هذا الجانب فيدعون هم لأنفسهم وليكن سجية لهم مع أولادهم لاحقا، ويستحضرون أيضا أن الدعاء سلاح ووسيلة عظيمة في ذلك المجال بل ويدعون هم لوالديهم حيث خصوهم بالدعاء فيكون الدعاء متبادلا بين الآباء والأولاد.

Ketujuh: Sebaiknya anak-anak juga harus dijadikan merasa bahwa orang tua senantiasa berdoa bagi mereka dan bermunajat kepada Allah untuk kesalehan mereka; karena perasaan itu akan menarik perhatian mereka kepada hal tersebut, sehingga mereka juga akan berdoa untuk diri mereka dan agar itu menjadi kebiasaan mereka kelak terhadap anak-anak mereka. Selain itu, mereka juga akan mengerti bahwa doa merupakan senjata dan cara yang agung dalam perkara ini. Bahkan, mereka juga akan mendoakan orang tua mereka secara khusus; sehingga doa akan silih berganti dipanjatkan antara orang tua dan anak-anak.

الوقفة الثامنة: هذا الدعاء للأولاد يحتاج إلى صبر ومصابرة ومرابطة وعدم استعجال للإجابة حتى ولو لم يظهر صلاح عليهم، فاستدم الدعاء بل إن هذا يدفعك إلى الحرص أكثر من ذي قبل للحاجة الماسة إليه، وأما من كان أولاده صالحين فإنه يدعو لهم مزيدا على ذلك بالثبات والإصلاح، فإن الصلاح أخص من الإصلاح، والإصلاح أعم من الصلاح، فليحرص الجميع على توريث الأولاد الصالحين المصلحين، ليكونوا صدقة جارية لوالديهم.

Kedelapan: Doa untuk anak-anak membutuhkan kesabaran, ketekunan, dan ketabahan, serta tidak tergesa-gesa untuk dikabulkan. Meskipun belum tampak kesalehan pada diri mereka, tetaplah berdoa. Bahkan, hendaklah itu menjadi pendorongmu untuk lebih banyak berdoa dari sebelumnya, karena adanya kebutuhan yang lebih besar terhadapnya.

Adapun bagi orang tua yang anak-anaknya saleh, maka hendaklah ia berdoa agar mereka semakin istiqamah dan bisa mendatangkan perbaikan pada diri orang lain; karena kebaikan diri sendiri cakupannya lebih sempit daripada perbaikan pada diri orang lain. Oleh sebab itu, hendaklah kita semua berusaha mencetak peninggalan berupa anak keturunan yang baik dirinya dan membawa perbaikan pada orang lain, agar mereka menjadi sedekah jariyah bagi orang tua mereka.

الوقفة التاسعة: إياك والدعاء عليهم عند الضجر منهم فإنك قد تدعو بساعة غضب عليهم تندم عليها ساعات وسنوات وتتمنى أنك لم تفعل، فاحذر هذا أشد الحذر ولا يغوينك الشيطان في شيء من الدعاء عليهم فكن بعيد النظر ولا تستغلق ذهنك بساعتك الحاضرة، واعلم أن الألفاظ متقاربة في الدعاء لهم أو عليهم غير أن الأولى خير في الدارين والثانية ليست كذلك، فالدعاء عليهم هو إحدى الدعوات الاستجابات، وهي دعوة المسافر، ودعوة المظلوم، ودعوة الوالد على ولده، وإن من المشاهد في الواقع المعاصر مآسي حصلت بسبب دعاء الوالدين على أولادهم، فاحذر ذلك يا رعاك الله.

Sembilan: Janganlah sekali-kali kamu mendoakan keburukan bagi mereka ketika sedang marah terhadap mereka; karena bisa jadi kamu hanya mendoakan keburukan bagi mereka ketika marah, tapi itu membuatmu menyesal dalam waktu yang lama dan bertahun-tahun, dan berharap kamu tidak pernah melakukannya. Oleh sebab itu, berhati-hatilah dan jangan sampai tergoda oleh setan untuk mendoakan keburukan bagi mereka. 

Jadilah orang yang berpandangan jauh ke masa depan dan jangan tutup pikiranmu dengan yang terjadi saat ini. Ketahuilah bahwa kalimat-kalimat tidak jauh berbeda antara doa kebaikan atau keburukan bagi mereka; hanya saja, yang pertama akan mendatangkan kebaikan di dunia dan akhirat, sedangkan yang kedua tidak demikian. Doa keburukan dari orang tua kepada anak merupakan salah satu doa yang mustajab; karena di antara doa yang mustajab adalah doa musafir, doa orang yang terzalimi, dan doa orang tua untuk keburukan anaknya. 

Di antara kenyataan yang terjadi sekarang, banyak kesengsaraan yang timbul akibat doa orang tua untuk keburukan anaknya. Oleh sebab itu, berhati-hatilah dari hal ini. Semoga Allah menjagamu.

الوقفة العاشرة: عليك بحثهم أن يدعوا هم بأنفسهم فإن تربيتهم على ذلك مطلب تربوي كبير، بل وقد يكون ذلك ناهيا لهم عن الفحشاء والمنكر فهو إذا دعا لنفسه استحضر ما يتطلبه ذلك الدعاء من المعروف والفضائل.

Sepuluh: Kamu harus mendorong anak-anak untuk berdoa bagi diri mereka sendiri, karena mendidik mereka untuk melakukan itu merupakan tuntutan besar dalam pendidikan. Bahkan, itu menjadi penghalang mereka dari melakukan perbuatan keji dan mungkar; karena apabila seorang anak berdoa untuk kebaikan dirinya, ia akan sadar perbuatan baik apa saja yang menjadi tuntutan dari doa itu.

الوقفة الحادية عشرة: من مآثر السلف ما ورد عن الفضيل بن عياض رحمه الله، حيث بذل جهودا مع ابنه لصلاحه فعجز عن ذلك فقال (اللهم إني عجزت عن تأديب ابني عليا فأدبه أنت لي) وما ورد عن ابن دقيق العيد رحمه الله أنه هو وزوجته متجهان إلى الحج فولدت زوجته في طريقها فلما وصل إلى مكة طاف هو بابنه عند الكعبة وقال (اللهم اجعله عالما عاملا) ومآثر السلف كثيرة في دعواتهم لأولادهم في صلاحهم وإصلاحهم، فلنقتد بهم.

Sebelas: Di antara riwayat dari para Salaf dalam perkara ini, terdapat riwayat dari al-Fudhail bin Iyadh rahimahullah yang mengerahkan segenap usaha untuk kesalehan anaknya, tapi beliau tetap tidak mampu mewujudkannya, sehingga beliau berdoa, “Ya Allah! Aku tidak mampu lagi mendidik anakku, Ali; maka didiklah dia untukku.” 

Diriwayatkan juga dari Ibnu Daqiq al-Ied rahimahullah bahwa ia dan istrinya pernah pergi menunaikan haji. Lalu istrinya melahirkan ketika dalam perjalanan. Saat beliau sampai di Makkah, beliau bertawaf mengelilingi Ka’bah bersama anaknya itu seraya berdoa, “Ya Allah! Jadikanlah anak ini orang yang berilmu dan mengamalkan ilmunya!”

Masih banyak kisah-kisah para Salaf yang mendoakan anak-anak mereka agar menjadi anak-anak yang baik dan membawa perbaikan bagi orang lain; maka hendaklah kita mencontoh mereka.

هذه وقفات سريعة مع هذا الموضوع المهم تربويا مع أولادنا، ولعله من المناسب إذا رأيت أولاد صاحبك يظهر عليهم الصلاح أن تتحاور معه عن سبب ذلك فلتقتبس شيئا من أسباب بذلها لعل الله أن ينفع بها أولادك.

أسأل الله تعالى أن يصلح قلوبنا وقلوبهم وأعمالنا وأعمالهم وأن يجعلهم قرة عين لوالديهم، صالحين مصلحين، إنه جواد كريم وصلى الله وسلم على نبينا محمد وعلى آله وأصحابه أجمعين.

Demikianlah renungan ringkas tentang tema penting ini dalam mendidik anak-anak kita. Mungkin sangat tepat juga ketika kamu melihat anak-anak temanmu yang tampak saleh, untuk berdiskusi dengannya tentang sebab dari kesalehan mereka itu; lalu tirulah salah satu sebabnya; semoga dengan sebab itu, Allah mendatangkan manfaatnya pada anak-anakmu.

Saya memohon kepada Allah Ta’ala agar memperbaiki hati kita dan hati mereka, memperbaiki amalan kita dan amalan mereka, dan menjadikan anak-anak kita penyejuk hati bagi orang tua mereka, menjadi anak-anak baik dan mendatangkan kebaikan. Sungguh Dia Maha Pemurah lagi Maha Mulia. 

Semoga selawat dan salam senantiasa terlimpah kepada Nabi Muhammad, dan kepada keluarga dan seluruh sahabat beliau. 

Sumber:

PDF Sumber Artikel.

🔍 Apakah Puasa Senin Kamis Harus Sahur, Cara Mengatasi Orang Kerasukan, Cara Merukiyah, Menghadapi Persalinan Menurut Islam, Cara Kirim Doa Buat Orang Yang Sudah Meninggal

Visited 740 times, 1 visit(s) today


Post Views: 552

QRIS donasi Yufid



heavy equipment


Motivation

News
Berita Olahraga
Berita Olahraga
Anime Batch
News
Pelajaran Sekolah
Berita Terkini
Berita Terkini

Review Film

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back To Top